Liquid Cooler Murah Terbaik

Liquid Cooler Murah Terbaik

Thermalright Peerless Assassin 120 SE CPU Cooler

Bagi para pemula yang baru merakit PC, cara kerja pendingin CPU, bahkan yang sederhana seperti air cooler, bisa jadi membingungkan. Namun, beberapa prinsip dasarnya cukup intuitif. Contohnya, dua kipas atau dua menara pendingin tentu lebih efektif daripada satu.

Nah, salah satu opsi menarik adalah air cooler dual-tower dual-fan seperti Thermaltake Peerless Assassin 120. Meskipun memakan ruang cukup besar di motherboard, performanya bisa menyaingi beberapa liquid cooler. Lebih menarik lagi, harganya bersaing dan tersedia dalam berbagai warna serta pilihan kipas ARGB.

Thermalright Peerless Assassin 120 menawarkan solusi pendingin CPU yang efektif dan terjangkau, terutama bagi pengguna yang menginginkan performa tinggi tanpa harus merogoh kocek terlalu dalam. Namun, pastikan casing PC kamu memiliki ruang yang cukup untuk mengakomodasi ukurannya yang besar.

Noctua NH-D15 CPU Cooler

Dominasi NH-D15 terlihat jelas di berbagai pengujian. Berkat desain menara dengan pipa panas, pendingin ini memberikan performa luar biasa dengan dua kipas senyap namun bertenaga. Tak hanya itu, NH-D15 dibekali thermal paste Noctua NT-H1 yang sudah diakui kualitasnya, serta adaptor pengurang kebisingan.

Bagi sebagian perakit PC yang gemar pencahayaan RGB atau ARGB, mungkin kamu akan sedikit kecewa. NH-D15 berfokus pada fungsi utamanya: mendinginkan CPU secara optimal. Tapi ingatlah, ukurannya tak bisa dianggap remeh. NH-D15 lebih besar dari perkiraan, bahkan mungkin tak muat di casing mid-tower tertentu.

Namun, jika ukuran bukan masalah, bersiaplah merasakan hembusan udara dingin dan senyap dari NH-D15. Performa luar biasa ini mengukuhkannya sebagai jawara pendingin CPU saat ini.

Mau performa CPU dingin maksimal tanpa terganggu suara bising? Noctua NH-D15 patut dipertimbangkan. Walaupun tanpa lampu-lampu, pendingin ini mampu merajai persaingan dengan pendinginan hening dan memberi performa terbaik.

Jenis – Jenis Kipas Fan Cooler PC

Adapun kipas pendingin pada PC dapat dibedakan menjadi beberapa macam berdasarkan letak atau fungsinya. Berikut ini beberapa jenis kipas pendingin PC berdasarkan fungsi dan letaknya:

Kipas CPU atau CPU Fan biasanya berada di atas prosesor. Fungsi dan cara kerja dari kipas ini adalah membuang udara panas dari prosesor agar prosesor tetap dingin dan tidak overheat saat komputer digunakan.

Beberapa tipe prosesor tertentu turut menyertakan kipas CPU atau yang dikenal dengan sebutan stock fan pada pembelian prosesor. Akan tetapi, biasanya fungsi stock fan ini cukup standar performanya baik dari tingkat pendinginan maupun tingkat kebisingan yang dihasilkan.

Case Fan atau kipas casing adalah kipas pendingin yang biasa terpasang pada sisi casing komputer ataupun di bagian dalam casing. Biasanya kipas ini berfungsi untuk menjaga sirkulasi udara dan lebih ditujukan untuk membuang udara panas dari dalam casing ke luar sehingga udara dingin masuk ke dalam casing.

PSU Fan adalah kipas pendingin yang berfungsi untuk mendinginkan power supply pada saat komputer bekerja. Beberapa PSU modern sudah dilengkapi dengan kipas pendingin tersendiri

Pada saat Anda merakit atau membeli komputer dengan VGA dedicated, Anda dapat memperhatikan bahwa pada VGA yang Anda beli, cenderung terdapat kipas pendingin yang umumnya berjumlah dua atau dapat lebih.

Kipas pendingin ini berfungsi untuk menjaga agar bagian GPU pada VGA tetap dingin dan tidak mengalami overheat saat komputer digunakan untuk mengolah grafis berat seperti saat memainkan game.

Demikian bermacam jenis pendingin atau kipas yang terdapat pada PC. Kipas pendingin PC terutama kipas CPU sendiri dapat dibagi lagi menjadi beberapa jenis berdasarkan bentuknya seperti top-down cooler, tower cooler, hingga liquid cooler. Macam – macam jenis dari CPU Fan ini akan kita bahas pada artikel selanjutnya ya.

MSI MAG Coreliquid E360 AIO Liquid Cooler

Di tengah semakin beragamnya pilihan AIO liquid cooler, MSI MAG CoreLiquid E360 hadir sebagai opsi premium dibanding kompetitor yang lebih terjangkau. Pendingin ini dipersenjatai tiga kipas ARGB 120mm dan water block yang dapat diputar sesuai socket CPU.

Desain blockhead-nya unik, dengan efek cahaya yang mengingatkan pada fase bulan. Perakit PC juga akan dimanjakan dengan base tembaga berukuran besar di sisi lain blok, lengkap dengan microchannel untuk pendinginan CPU yang lebih efisien.

MSI MAG CoreLiquid E360 merupakan pilihan menarik bagi para gamer dan pengguna PC yang menginginkan AIO liquid cooler bertenaga, estetik, dan mudah dipasang. Dengan kombinasi performa yang mengesankan dan desain yang memukau, MAG CoreLiquid E360 siap menjadi upgrade yang sempurna untuk setup PC kamu.

ARCTIC Freezer 34 Esports Duo

Bagi para pro player esports, performa PC adalah hal wajib. Tak terkecuali komponen pendingin CPU yang seringkali diabaikan. Arctic memahami kebutuhan ini dengan menghadirkan Freezer 34 Esports Duo, pendingin CPU yang dirancang khusus untuk para pro player.

Berbeda dengan kebanyakan produsen yang fokus pada aspek teknis, Arctic menonjolkan sisi estetika dengan menawarkan Freezer 34 Esports Duo dalam berbagai warna yang disesuaikan dengan tim esports ternama. Jadi, kamu bisa tampil beda sekaligus mendinginkan CPU dengan efektif.

Tak hanya soal penampilan, performa Freezer 34 Esports Duo juga tidak bisa diremehkan. Desain dual-fan dan single-tower-nya mampu menghasilkan aliran udara yang cukup untuk mendinginkan CPU overclocked tanpa menimbulkan suara bising yang mengganggu konsentrasi saat bermain game.

Arctic Freezer 34 Esports Duo merupakan pilihan menarik bagi para pro player yang menginginkan pendingin CPU dengan performa andal, desain menarik, dan harga terjangkau. Dengan berbagai pilihan warna yang tersedia, kamu bisa tampil beda dan menunjukkan dukungan kepada tim esports favorit sambil menjaga suhu CPU tetap optimal.

Baca Juga: 7 Harga Konsol Game Terbaru Februari 2024, Mulai dari Rp2 Jutaan

ASUS ROG Ryujin II 360 ARGB AIO Liquid Cooler

ASUS ROG Ryujin II 360 ARGB hadir sebagai pendingin CPU berbasis AIO yang memancarkan aura premium dari segala sisi. Meski mengganti kipas Noctua senyap dari versi sebelumnya dengan kipas ARGB bertema ASUS, performa termal unit ini tetap tidak mengecewakan. Bagi pengguna yang ingin prosesor berperforma tinggi mereka tetap dingin, pilihan ini patut dipertimbangkan.

Dilansir dari GameRant, dalam menjaga suhu prosesor 13900K pada kisaran 70-80 derajat bukanlah hal mudah, namun Ryujin II 360 ARGB berhasil melampaui ekspektasi dalam pengujian. Perlu dicatat bahwa uji coba ini menggunakan thermal paste dari Thermal Grizzly Kryonaut Extreme dan contact frame Thermal Grizzly generasi ke-12.

Selain performa, aspek lain yang mencuri perhatian adalah layar LCD 3.5 inci yang dapat dikustomisasi melalui software Armoury Crate bawaan. Layar ini menambah kesan premium dan memungkinkan pengguna menampilkan berbagai informasi sistem atau bahkan animasi sesuai keinginan.

ASUS ROG Ryujin II 360 ARGB adalah pilihan tepat bagi pengguna yang menginginkan pendingin CPU AIO dengan performa terbaik, desain premium, dan fitur kustomisasi yang luas. Meski mungkin harganya sedikit lebih mahal dibandingkan opsi lain, performa dan fitur yang ditawarkan sepadan dengan harganya.

Dalam memilih CPU cooler, pastikan casing PC memiliki airflow yang memadai. Selain itu, konsultasikan dengan penjual atau komunitas teknologi untuk mendapatkan rekomendasi spesifik sesuai kebutuhanmu. Dari deretan CPU cooler terbaik di 2024 tadi, ada yang sesuai dengan kriteriamu?

Baca Juga: 8 CPU Murah Terbaik untuk Gaming 2024! Performa Maksimal Harga Minimal

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Next-gen systems are becoming more and more power-hungry and to power it all, NR200P MAX V2 implements an ATX 3.0 850W Gold-certified PSU with custom-length textured cables specifically designed to cover all performance needs.

A 280mm radiator, two pre-installed SickleFlow PWM 140mm fans and Cooler Master's highly acclaimed 3rd generation pump/CPU block provide reliable cooling for the CPU. AMD sockets up to AM4 and AM5 and Intel sockets up to LGA1700 are fully supported.

Cooler salah satu komponen penting dalam PC yang berperan untuk menjaga suhu CPU agar tetap stabil. Meskipun beberapa CPU dilengkapi cooler bawaan, performanya tergolong standar. Hal ini dapat berakibat pada temperatur CPU yang panas dan mengganggu performa PC.

Memahami kebutuhan tersebut, berbagai perusahaan menghadirkan solusi inovatif yaitu All In One Water Cooling (AIO Water Cooling). Dibandingkan cooler bawaan, AIO Water Cooling menawarkan pendinginan yang lebih efektif dan menghasilkan temperatur CPU yang lebih dingin serta stabil.

Ukuran AIO Water Cooling beragam, namun satu yang pasti adalah semakin besar ukurannya maka semakin dingin pula temperatur CPU. Berikut ini ada enam rekomendasi AIO Water Cooling terbaik untuk CPU di 2024 dengan harga mulai Rp1 jutaan. Ada apa saja? Yuk simak!

Corsair iCUE H170i Elite CAPELLIX XT

Pengguna yang berniat menggunakan pendingin AIO berukuran 420mm seperti Corsair H170i Elite Capellix XT perlu memastikan kompatibilitas dengan casing PC terlebih dahulu. Dimensi pendingin yang besar dapat menimbulkan masalah kelapangan ruang. Namun, pendingin AIO 420mm menawarkan penurunan temperatur yang signifikan, menjadikannya ideal untuk overclocking CPU dengan cara meningkatkan voltase.

Secara keseluruhan, H170i Elite mampu menangani CPU berperforma tinggi dengan mudah dan dapat menangani daya CPU hingga 300W. Keunggulan utama pendingin ini terletak pada radiator berukuran 420mm yang memiliki susunan sirip aluminium yang luas. Sirip aluminium yang luas ini berperan dalam memperluas area penyebaran panas sehingga proses pendinginan berlangsung lebih cepat.

Selain performa termal yang luar biasa, pendingin ini turut dilengkapi dengan kipas Corsair AF RGB Elite PWM 140mm yang tidak hanya senyap namun juga menawarkan estetika menarik melalui pencahayaan RGB. Pengguna dapat mengontrol pencahayaan RGB pada kipas dan blok CPU melalui software iCue.

Corsair turut menyediakan iCue Commander untuk memudahkan pengelolaan kabel kipas. Melalui iCue Commander, pengguna dapat menghubungkan hingga enam kipas dan mengatur setiap kipas secara individual melalui software, termasuk kecepatan kipas dan pencahayaan RGB.

EK AIO Nucleus CR360 Lux D-RGB

EKWB merupakan produsen ternama di bidang pendingin komputer. Perusahaan ini menyediakan berbagai solusi pendinginan, mulai dari AIO yang simpel hingga perlengkapan custom loop yang handal. EK Basic 360, salah satu pendingin AIO mereka yang populer dan memiliki performa yang baik, kini telah digantikan oleh Nucleus CR360 Lux D-RGB.

Pendingin terbaru ini menawarkan peningkatan performa pendinginan yang signifikan serta dilengkapi dengan pencahayaan RGB yang atraktif. EK Nucleus CR360 Lux D-RGB menyediakan fleksibilitas dalam penataan selang melalui fitting putar 90 derajat. Radiatornya berukuran 360mm dengan ketebalan 27mm (panjang keseluruhan 400mm). Blok CPU dilengkapi dengan penutup atas yang dapat dilepas dan diputar.

Penutup ini memiliki fitur pencahayaan RGB digital yang dapat dikustomisasi menggunakan berbagai software RGB ternama. Pemasangan EK Nucleus CR360 Lux D-RGB tergolong mudah dan prosesnya semakin dipermudah dengan hadirnya fitur Daisy-Chaining untuk manajemen kabel kipas yang lebih efisien.

Dalam hal performa termal, pendingin ini mampu melampaui performa hampir seluruh AIO 360mm lainnya, menjadikannya pilihan ideal untuk pengguna yang gemar melakukan overclocking. Namun perlu dicatat bahwa pada pengaturan kecepatan kipas yang tinggi, tingkat kebisingan yang dihasilkan mungkin akan mengganggu kenyamanan.

be quiet! Dark Rock Pro 4 CPU Cooler

Para gamer sejati tahu bahwa fokus adalah kunci kemenangan. Tapi, suara berisik kipas bisa mengacaukan konsentrasi. Tenang, opsi air cooling bisa jadi solusinya, bukan cuma liquid cooling. be quiet! Dark Rock Pro 4 hadir dengan inovasi dual fan dan dual tower yang melawan stigma berisik para pendingin sejenis. Rahasianya? Dua kipas yang lebih hening dari banyak "single-fan cooler" lainnya.

Umumnya, pendingin dual fan pakai kipas berukuran sama. Tapi Dark Rock Pro 4 tak biasa. Bagian depan menggunakan kipas 120mm Silent Wings 3 yang ringkas, sementara kipas di antara tower berukuran 135mm, sedikit lebih besar. Kenapa beda ukuran? Kipas depan yang kecil memberi ruang lega untuk RAM DDR4/DDR5 kamu. Tak cuma itu, desain funnel pada framework-nya memastikan aliran udara optimal melewati heatsink.

be quiet! Dark Rock Pro 4 membuktikan bahwa pendingin CPU berperforma tinggi tidak harus berisik. Dengan desain inovatif dan teknologi senyap, Dark Rock Pro 4 menjadi pilihan tepat untuk gamer dan pengguna PC yang menginginkan performa maksimal tanpa terganggu suara bising.

ASUS ROG Strix LC II 240 ARGB

Berbicara pendingin CPU premium seri ROG Strix dari Asus selalu menjadi yang terdepan, ROG Strix LC II 240mm hadir menawarkan performa gahar dan estetika memukau. Desain blok CPU yang menawan dengan balutan ARGB pada kipas radiator langsung mencuri perhatian. Radiator berukuran 240mm ideal untuk mendinginkan CPU kelas menengah dan high-end, terutama yang kerap di-overclock.

Untuk memastikan performa optimal saat overclocking, ROG Strix LC II dipersenjatai pompa Asetek generasi ke-7 dan blok tembaga berkualitas tinggi. Kombinasi ini menjamin perpindahan panas yang cepat dari CPU ke cairan pendingin dan selanjutnya ke radiator.

Kecepatan kipas yang mencapai 2500 RPM menghasilkan aliran udara masif hingga 81 CFM dan tekanan udara 5.0 mmH2O. Performa ini memang luar biasa, namun berimbas pada tingkat kebisingan yang lebih tinggi. Untuk penggunaan yang lebih senyap, disarankan untuk mengatur kecepatan kipas di kisaran 50 persen.

Kipas PWM pada ROG Strix LC II 240mm dapat dikontrol melalui BIOS atau software Asus Aura Sync. Pengguna dapat mengatur kecepatan kipas dan efek pencahayaan RGB sesuai preferensi. Proses instalasi tergolong mudah, namun perlu dicatat bahwa untuk manajemen kabel mungkin akan sedikit merepotkan.

Baca Juga: Xiaomi Smart Band 8 Active vs Smart Band 8 Pro, Pilih Mana?